Babak 16 Besar: Maroko Rusak Skenario Duel Iberia

Maroko sukses menjadi satu-satunya tim kuda hitam yang bertahan hingga perempatfinal sekaligus menggagalkan skenario duel Iberia di 8 besar. 

Duel dua negara di semenanjung Iberia antara Spanyol vs Portugal diharapkan kembali terjadi di perempatfinal setelah tim Matador hanya lolos sebagai runner-up di babak penyisihan. Namun, mereka lupa masih ada Maroko yang harus dihadapi. Macan Atlas inilah yang mengubur impian duel negara calon tuan rumah piala dunia 2030 tersebut. Alhasil, Portugal akan kembali bersua Maroko lagi di perempatfinal. Berikut ulasan dua laga perdelapanfinal tadi malam:

JAGO TEBAK SKOR? MAIN DI 188BET

Kejutan Maroko Berlanjut

Wakil Arab dan Afrika satu-satunya yang masih bertahan di turnamen, Maroko, benar-benar tampil tidak mengecewakan. Mereka mampu melaju ke babak 8 besar usai menyingkirkan tim Matador lewat adu penalti dengan skor 3-0 setelah bermain imbang tanpa gol dalam 120 menit. Anak asuhan Walid Regragui yang turun dengan formasi andalan 4-3-3 tampil bertahan dan mengandalkan serangan balik cepat untuk memberi efek kejut kepada barisan belakang anak asuhan Luis Enrique. Namun kiper Unai Simon tampil apik plus penyelesaian akhir tim Singa Atlas yang kurang tajam jadi penyebabnya. 

Sergio Busquets dkk justru seperti ketiban sial. Selain penampilan cemerlang Yassine Bounou yang mementahkan sejumlah peluang Spanyol, satu peluang terakhir dari Pablo Sarabia sebelum adu penalti hanya membentur mistar gawang. Adu penalti pun bukan ranah yang ramah bagi tim Matador. Mereka menjadi salah satu tim yang memiliki persentase kemenangan terendah dalam adu penalti dimana hanya sekali menang dalam enam kali kesempatan sepanjang sejarah piala dunia. Sedangkan, bagi Maroko ini adalah keberhasilan mereka lolos ke perempatfinal untuk pertama kalinya  di piala dunia. Pasang taruhan untuk laga Maroko berikutnya di link alternatif 188bet.

Maroko vs Spanyol 0-0 (3-0)**

Gol: – 

Maroko: Yassine Bounou;U Achraf Hakimi, Romain Saiss, Nayef Aguerd (Jawad El Yamiq 84), Noussair Mazraoui (Yahya Attiat-Allah 82; Azzedine Ounahi (Badr Benoun 120), Sofyan Amrabat, Selim Amallah (Walid Cheddira 82); Sofiane Boufal (Ez Abde 66), Hakim Ziyech, Youssef En-Neysri (Abdelhamid Sabri 82)

Spanyol: Unai Simon; Rodri, Aymeric Laporte, Marcos Llorente, Jordi Albe (Alex Balde 98); Sergio Busquets, Gavi (Carlos Soler 63), Pedri ; Marco Asencio (Alvaro Morata 63), Ferran Torres (Nico Williams 75 (Pablo Sarabia 118)), Dani Olmo (Ansu Fati 98)

** = adu penalti

Tembakan ke gawang Tembakan melenceng Tembakan diblok Penyelamatan kiper
Maroko 2 4 0 1
Spanyol 1 8 2

Adu penalti

Eksekutor Maroko Spanyol
Abdulhamed Sabiri V
Pablo Sarabia  X (membentur tiang)
Hakim Ziyech V
Carlos Soler  X (ditepis)
Badr Benoun  X (ditepis)
Sergio Busquets X (ditepis)
Achraf Hakimi

 

Portugal Menggila Tanpa CR7

Sementara itu, Seleccao das Quinas tampaknya perlu mempertimbangkan untuk memarkir sang kapten Cristiano Ronaldo jika ingin lebih garang di lini depan. Terbukti tadi malam mereka terbukti sukses membantai Swiss 6-1 saat CR7 absen sebagai pemain mula. Fernando Santos tetap menampilkan formasi 4-3-3 menghadapi Swiss yang secara mengejutkan merubah formasi andalannya dari 4-2-3-1 atau 4-3-3 dengan 3-1-4-2.

Penyerang muda Goncalo Ramos yang menjadi penyerang utama tak tampil mengecewakan dengan mencetak hattrick plus mengkreasi satu gol dalam laga tersebut. Tiga gol lainnya diciptakan oleh bek senior Pepe, Raphael Guerrero dan Rafael Leao. Tim besutan Murat Yakin hanya bisa membalas sekali lewat gol dari bek Manchester City, Manuel Akanji. Hasil ini membuat mereka menyegel tiket terakhir menuju perempatfinal. 

Portugal vs Swiss 6-1

Gol: Goncalo Ramos (17, 51, 67), Pepe (33), Raphael Guerrero (55), Rafael Leao (91); Manuel Akanji (58)

Portugal: Diogo Costa; Pepe, Ruben Dias, Raphael Guerrero, Diogo Dalot; Otavio (Vitinha 74), Bernardo Silva (Ruben Neves 81), William Carvalho; Bruno Fernandes (Rafael Leao 87), Goncalo Ramos (Ricardo Horta 74), Joao Felix (Cristiano Ronaldo 73)

Swiss: Yann Sommer; Fabian Schar (Eray Comert 46), Manuel Akanji, Ricardo Rodriguez ;  Granit Xhaka, Remo Freuler (Denis Zakaria 54), Djibril Sow (Haris Seferovic 54), Ruben Vargas (Noah Okafor 66), Edmilson Fernandes ; Xerdan Shaqiri, Breel Embolo (Ardon Jashari 89)

 

Tembakan ke gawang Tembakan melenceng Tembakan diblok Penyelamatan kiper
Portugal 9 3 3 1
Swiss 3 3 4 3

Maroko dan Portugal akan bersua di babak 8 besar pada tanggal 10 Desember di stadion Al Thumama. Kedua tim pernah berhadapan sebelumnya di edisi 1986 dan 2018 dimana tim Singa Atlas dan Seleccao das Quinas saling mengalahkan.