Pemain Maroko Konfrontasi Presiden FIFA Usai Kalah dari Kroasia

Pemain bintang asal timnas Maroko, Achraf Hakimi, mengonfrontasi presiden FIFA, Gianni Infantino. Insiden tersebut terjadi setelah pihaknya dipastikan gagal mendapatkan medali perunggu dari kompetisi tersebut. Sebagai gantinya, lawan mereka pada pertandingan tersebut, Kroasia, yang berhasil mendapatkan peringkat 3 di kejuaraan Piala Dunia 2022 yang tahun ini diselenggarakan di Qatar. Menariknya, pihak FIFA dikabarkan meminta kepada pihak media untuk menghapus segala bentuk rekaman yang meliput peristiwa tersebut.

Gabung di 12Bet Sekarang

12Bet Maroko

Kejutan dari Maroko

Hakimi dan rekan-rekan setimnya menjadi kejutan luar biasa bagi dunia sepakbola setelah mereka berhasil mengantarkan Maroko ke titik tertinggi sejarah sepakbola mereka. Mereka menjadi negara asal Afrika pertama yang berhasil meraih semifinal Piala Dunia. Sayangnya, perjuangan mereka harus terhenti ketika wasit pada pertandingan perebutan juara ketiga kompetisi tersebut justru menghadiahkan kemenangan kepada Kroasia yang berhasil menggulung mereka dengan skor 2-1. Kedua gol dari Kroasia pada pertandingan tersebut lahir dari serangan Josko Gvardiol dan Mislav Orsic.

terlepas dari kekalahan mereka pada pertandingan tersebut, tampaknya Hakimi dan rekan-rekan setimnya punya masalah yang lebih besar. Mereka terlihat begitu kecewa dan marah terhadap paara ofisial yang ditunjuk untuk memimpin laga tersebut.

Kritik dari Pemain Maroko

Salah satu keputusan yang begitu kontroversial pada pertandingan tersebut yang melibatkan sang Singa Atlas adalah kegagalan wasit untuk memberikan penalti. Padahal seharusnya penalti mereka terima setelah sundulan Youssef En-Nesyri mengenai bagian tangan dari Bruno Petkovic. Meski demikian, tayangan ulang dari peristiwa yang dimaksud menunjukkan sundulan tersebut ternyata hanya mengenai bagian punggung dari pemain asal Dinamo Zagreb tersebut.

Kemarahan Pemain

Tak hanya di situ, situs 12Bet link melaporkan ada alasan lain yang membuat para pemain timnas Maroko begitu tersulut emosi. Mereka terlihat begitu marah setelah Hakimi terlihat dilakukan pelanggaran oleh Petkovic. Sayangnya, pihak wasit utama pertandingan tersebut, Abdulrahman Al-Jasim, tidak menganggap insiden tersebut sebagai sebuah pelanggaran.

Akibatnya, ketika laga berakhir, Hakimi menggunakan kesempatan yang ada untuk mengonfrontasi presiden FIFA. Infantino yang turun ke lapangan untuk memberikan medali perunggu kepada pemain timnas Kroasia menerima kritik tajam dari Hakimi. Kabarnya, pemain timnas Maroko tersebut mengkritik standar yang digunakan pihak FIFA tentang wasit yang bertugas, meski dalam cara yang kabarnya cukup pedas.

Bukan hanya itu, hal yang membuat insiden tersebut menarik adalah tanggapan FIFA. Kabarnya asosiasi sepakbola global tersebut meminta seluruh rekaman yang menyorot peristiwa tersebut untuk dihapus. Permintaan tersebut disampaikan kepada media untuk menghindari rekaman peristiwa tersebut sampai ke hadapan publik.

Hal ini dipastikan oleh salah satu media yang meliput langsung peristiwa tersebut. Tentang hal ini, ia menegaskan bahwa seluruh media dilarang untuk menyampaikan rekaman atau foto dari peristiwa tersebut kepada publik. Para wartawan pun dengan tegas menyampaikan bahwa dengan mengambil tindakan tersebut, hal ini membuktikan bahwa FIFA merasa begitu malu akibat peristiwa tersebut. Pihak jurnalis bahkan menyebut pihak asosiasi sepakbola tersebut terlalu naif jika meyakini bahwa semua jurnalis yang menyaksikan langsung peristiwa tersebut akan serta merta tidak melaporkannya kepada publik. Meski rekaman video atau gambar dari peristiwa tersebut bisa saja belum sampai ke mata publik, tapi setidaknya berita teks maupun audio langsung bisa menjadi santapan publik, dalam waktu yang tak berselang lama setelah peristiwa tersebut terjadi.